Category: Blog

  • Danantara Gerakkan Investasi Besar untuk Kemandirian Energi dan Transformasi Digital Nasional

    Jakarta – Chief Investment Officer (CIO) Danantara, Pandu Sjahrir menegaskan bahwa Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) kini fokus menyalurkan investasi besar-besaran ke sektor energi dan infrastruktur digital sebagai bagian dari strategi memperkuat ketahanan ekonomi nasional. “Bulan ini adalah pertama kalinya kami mengerahkan modal. Dalam tiga bulan pertama saja, kami telah menginvestasikan hampir…

  • Danantara Siapkan Rp165 Triliun untuk Perluas Investasi Dalam dan Luar Negeri

    JAKARTA – Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) resmi memulai langkah strategisnya dalam mendorong investasi besar-besaran di dalam dan luar negeri dengan menyiapkan modal operasional senilai 10 miliar dolar AS atau sekitar Rp165,3 triliun. Dana tersebut mulai digelontorkan pada Oktober 2025 untuk memperkuat transformasi ekonomi nasional sekaligus memperluas jejaring investasi global Indonesia. Chief…

  • Danantara Terus Lakukan Langkah Strategis Dorong Pertumbuhan EkonomiNasional

    Oleh: Citra Kurnia Khudori)* Danantara terus menunjukkan langkah strategis dalam mendorong pertumbuhanekonomi nasional melalui investasi besar di berbagai sektor prioritas. Dalam kuartalpertama operasionalnya, PT Danantara Investment Management (Persero) telahmengalokasikan komitmen investasi senilai Rp165,83 triliun atau sekitar USD 10 miliar. Keputusan tersebut menandai langkah nyata Danantara dalam memperkuatperekonomian nasional melalui fokus pendanaan pada proyek-proyek strategis di dalam negeri sekaligus mendorong likuiditas pasar moda Indonesia. Chief Investment Officer Danantara, Pandu Sjahrir, menjelaskan bahwa 80% daritotal dana investasi tersebut difokuskan untuk proyek domestik, sementara 20 %lainnya diarahkan ke proyek luar negeri yang memiliki keterkaitan kepentinganekonomi dengan Indonesia. Strategi ini memastikan manfaat investasi dapatdirasakan langsung oleh perekonomian nasional. Dalam tiga bulan pertama sejak berdiri, Danantara sudah harus menyalurkaninvestasi hampir USD 10 miliar ke berbagai proyek strategis. Bulan Oktober inipertama kalinya Danantara menyalurkan modal. Danantara juga telah mengidentifikasi sekitar 20 proyek strategis nasional sebagaiprioritas investasi awal. Fokus utama diarahkan pada sektor energi terbarukan, infrastruktur digital, ketahanan pangan, jasa keuangan, kesehatan, dan properti. Sektor-sektor tersebut dipilih karena memiliki dampak langsung terhadapproduktivitas dan kesejahteraan masyarakat. Investasi di bidang tersebut diyakinimampu memperkuat daya saing ekonomi Indonesia dalam jangka panjang. Dengan kata lain, selain fokus menyalurkan dana, Danantara juga memastikanproyek yang dibiayai memberikan dampak nyata bagi masyarakat. Beberapa proyekprioritas meliputi pembangunan desa haji di Arab Saudi, kerja sama energi huludengan Pertamina, dan proyek waste to energy atau pengolahan sampah menjadienergi (PSEL) yang mengubah sampah menjadi tenaga listrik. Untuk proyek PSEL, Danantara menargetkan peluncuran 33 proyek di berbagaikabupaten dan kota di Indonesia. Delapan di antaranya ditargetkan mulai beroperasipada akhir Oktober 2025 sebagai langkah awal mewujudkan energi ramahlingkungan. Danantara tidak hanya berperan sebagai pengelola modal, tetapi juga mitrapembangunan. Danantara memperhatikan aspek sosial dan lingkungan dalam setiapproyek, sehingga manfaatnya tidak hanya ekonomi tetapi juga keberlanjutanmasyarakat. Pandu menambahkan, selain memperkuat investasi domestik, Danantara jugamembuka peluang kolaborasi dengan sektor swasta dan BUMD melalui mekanismetender terbuka. Pendekatan ini diambil agar proyek dapat berjalan secaraprofesional, transparan, dan kompetitif. Untuk diketahui, setiap proyek PSEL berkapasitas 1.000 ton per hari membutuhkandana Rp2 hingga Rp3 triliun. Total kebutuhan investasi diperkirakan mencapai Rp66 hingga Rp99 triliun untuk keseluruhan program nasional. Selain fokus pada proyek riil, Danantara juga berkomitmen memperkuat likuiditaspasar modal Indonesia. Pandu menilai bahwa aktivitas perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia masih perlu ditingkatkan agar setara dengan negara-negaraberkembang lain seperti India. Danantara akan berperan sebagai liquidity provider di pasar saham domestik untukmenjaga kestabilan dan meningkatkan kepercayaan investor. Langkah ini disambutpositif oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) yang menilai keterlibatan Danantara akanmemperkuat fondasi pasar modal nasional. Associate Director BUMN Research Group FEB UI, Toto Pranoto mengungkapkan, pasar modal yang kuat menjadi kunci mengalirnya investasi baru ke sektor riil. Dengan demikian, perusahaan nasional dapat lebih mudah memperoleh pendanaanuntuk ekspansi usaha dan menciptakan lapangan kerja baru. Ia menilai investasi jumbo Danantara sebagai katalis penguatan ekonomi nasional. Mandat besar ini dianggap sejalan dengan visi pemerintah agar Danantaraberkontribusi nyata terhadap perekonomian dan menopang APBN. Namun demikian, lanjut Toto, pelaksanaan strategi bisnis tersebut harus dibarengidengan tata kelola perusahaan yang baik atau good corporate governanve (GCG).Poin pentingnya semua rencana bisnis dilakukan dengan persiapan matang danmenerapkan CGG optimal untuk meningkatkan kepercayaan publik.  Menurutnya, apabila Danantara mampu mengusulkan proyek-proyek investasi baruyang tidak hanya padat modal tetapi juga padat karya, dampaknya dinilai akansemakin besar terhadap perekonomian nasional, salah satu contohnya denganmasuknya investasi asing langsung atau foreign direct…

  • Strategi Investasi Danantara Jadi Faktor Penguatan Ekonomi Nasional

    Oleh: Juanda Syah)* Langkah strategis yang dijalankan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) menjadi salah satu faktor kunci dalam memperkuat fondasi ekonomi nasional. Badan Pengelola Investasi yang dibentuk oleh Presiden RI Prabowo Subianto ini resmi menggelontorkan dana investasi sebesar US$10 miliar atau setara Rp165,92 triliun dalam tiga bulan pertama sejak Oktober 2025. Strategi ini…

  • Pemerintah Dorong Hilirisasi Rotan untuk Perkuat Industri Nasional

    Jakarta – Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Kementerian Kehutanan (Kemenhut), Indra Explotasia menegaskan pentingnya hilirisasi produk hasil hutan, khususnya rotan, untuk memperkuat industri nasional dan memberikan dampak ekonomi yang lebih luas bagi masyarakat desa hutan. “Banyak KTH pemula karena minimnya hilirisasi. Rotan dijual mentah, bukan barang jadi. Perlu ada hilirisasi untuk nilai tambah produk,…

  • Hilirisasi Kayu dan Rotan Buka Jalan Ekspor Produk Bernilai Tinggi

    Jakarta — Pemerintah bersama pelaku industri mendorong hilirisasi kayu dan rotan sebagai strategi meningkatkan nilai tambah, memperluas pasar ekspor, serta menciptakan lapangan kerja berkelanjutan. Melalui penguatan rantai pasok dari hulu hingga hilir. Mulai dari legalitas bahan baku, desain, produksi, hingga pemasaran global, Indonesia menargetkan lonjakan ekspor produk furnitur, kerajinan, dan komponen interior bernilai tinggi dalam…

  • Hilirisasi Hasil Hutan Rakyat Gerakkan Ekonomi Desa dan Konservasi Alam

    Oleh: Dwi Anindya *) Hilirisasi produk hutan rakyat kini menjadi salah satu tonggak penting dalam memperkuat ekonomi desa sekaligus menjaga keseimbangan alam. Pemerintah melalui Kementerian Kehutanan dan dukungan Komisi IV DPR RI menempatkan agenda ini sebagai strategi kunci dalam mengoptimalkan potensi perhutanan sosial agar tidak berhenti pada pemanfaatan bahan mentah semata. Dengan memperkuat rantai nilai produk…

  • Hilirisasi Komoditas Strategis Wujudkan Kemandirian Ekonomi Nasional

    Oleh : Rahmat Hidayat )* Pemerintah tengah menapaki babak baru dalam pembangunan ekonomi nasional dengan memperkuat hilirisasi komoditas strategis, terutama di sektor perkebunan. Kebijakan ini bukan sekadar strategi ekonomi jangka pendek, tetapi merupakan langkah besar menuju kemandirian ekonomi bangsa yang berdaulat atas sumber dayanya sendiri. Hilirisasi menjadi kunci untuk meningkatkan nilai tambah dari hasil bumi…

  • Peningkatan Fokus Produksi Gas Bumi dan Energi Terbarukan untuk Swasembada Energi

    Oleh: Citra Kurnia Khudori)* Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto menargetkan kemandirian energi sebagai bagian dari strategi besar pembangunan nasional. Upaya ini dilakukan melalui peningkatan produksi gas bumi dan pengembangan energi terbarukan secara berkelanjutan. Presiden Prabowo menegaskan pentingnya swasembada energi untuk mengurangi ketergantungan terhadap impor. Ia menilai bahwa kemandirian energi akan memperkuat stabilitas ekonomi nasional dan mendukung…

  • Dukung Percepatan Swasembada Energi Bagian dari Pertahanan Nasional

    Oleh : Aulia Rachman )* Di tengah dinamika geopolitik global yang kian kompleks, kemandirian energi atau swasembada energi bukan lagi semata-mata isu ekonomi atau lingkungan, melainkan telah menjadi bagian integral dari pertahanan nasional suatu negara. Indonesia, sebagai negara kepulauan yang kaya akan sumber daya alam, memiliki peluang besar untuk mewujudkan swasembada energi. Namun, untuk benar-benar…